Social Icons

Pages

Tampilkan postingan dengan label TAMBAK. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label TAMBAK. Tampilkan semua postingan

Jumat, 12 Mei 2023

Frame atau rangka Stainless Kincir Wangjia


FRAME ATAU RANGKA UNTUK KINCIR TAMBAK WANGJIA 

Compatible dengan Kincir merk lain asal untuk 2 Kipas atau model 1HP. tersedia juga yg model 2HP (4Kipas)

-Ukuran P x L = 107 cm x 35 cm

-Bahan Stainless Frame SS 304 

-Murah , Berkualitas , Tahan lama

WA 081288997680




Jumat, 25 Maret 2022

Jenis-Jenis Ikan Nila Unggul untuk di budidaya

Jenis-Jenis Ikan Nila Unggul untuk di budidaya

 Jenis-Jenis Ikan Nila Unggul untuk di budidaya

Ikan nila atau Oreochromis niloticus merupakan ikan air tawar yang biasa dikonsumsi di Indonesia. Namun siapa sangka ternyata ikan nila merupakan hama di sungai maupun danau, hal ini karena pertumbuhan ikan nila yang cepat, sehingga dapat menyebabkan populasi asli ikan di danau tersebut hilang. Walaupun begitu tetap banyak masyarakat Indonesia yang membudidayakan ikan nila, karena mudah serta memiliki nilai gizi apabila dikonsumsi.


Ikan nila merupakan pemakan segala atau omnivora. Ikan nila biasa memakan plankton serta tumbuhan, selain itu ikan nila sangat mudah berkembang biak dan telurnya berbentuk bulat serta berwarna kuning dengan ukuran diameter sekitar 2,8 mm.

Dalam sekali bertelur, ikan nila betina akan mengeluarkan 300 hingga 1.500 butir telur. Karena kemudahannya berkembang biak serta pemeliharaan yang mudah, ikan nila menjadi salah satu ikan yang dibudidayakan serta dikonsumsi. Namun, karena rasanya tidak spesial dan mudah ditemui ikan nila tidak memiliki harga yang tinggi di pasaran.

Tubuh ikan nila berwarna hitam keabuan dengan sedikit belang yang akan semakin memudar ketika ikan nila dewasa. Umumnya ikan nila yang dibudidayakan berukuran 30 cm dengan bentuk ekor yang tegak.

Ikan nila memiliki beragam jenis, berikut beberapa jenis ikan nila yang unggul serta telah mendapatkan sertifikasi.

Jenis-Jenis Ikan Nila Unggul 

1. Ikan nila BEST (Bogor Enhanced Strain Tilapia)

Ikan nila jenis BEST ini merupakan hasil dari pemuliaan menggunakan karakter unggulan pertumbuhan ikan. Dari hasil riset ikan nila jenis BEST dinilai memiliki ketahanan terhadap penyakit sebesar 140% dan mencapai angka lebih tinggi 8% dibandingkan ikan nila lokal.

Ikan nila BEST ini juga dapat hidup dengan baik pada media dengan salinitas 15 ppt, serta bertumbuh lebih cepat sebanyak 300 hingga 500g dalam waktu sekitar 4 bulan.

Ikan nila BEST memiliki keunggulan lain yaitu,

Ikan nila BEST lebih hemat pakan yaitu 1,1.

Pertumbuhan yang cepat mencapai 4,85%.

Ketahanan hidup yang tinggi mencapai 90%.

Tahan penyakit 140% dari hasil uji ketahanan penyakit.

Memiliki ukuran benih yang lebih besar.

 2. Ikan nila Nirwana 2 (Nila Ras Wanayasa)

Ikan nila nirwana merupakan hasil dari persilangan serta rekayasa genetika dari ikan nila GIFT serta ikan nila GET dari Filipina. Persilangan serta rekayasa tersebut merupakan hasil Kerjasama antara Balai Pengembangan Benih Ikan atau BPBI dengan IPB.

Ikan nila Nirwana 2 merupakan generasi kedua dari ikan nila Nirwana 1 yang telah disahkan pada bulan April tahun 2012.

Nirwana 2 memiliki ciri-ciri pada warna punggungnya, yaitu berwarna abu-abu serta kehijauan dan perutnya berwarna putih keabu-abuan. Nirwana 2 memiliki bentuk tubuh yang lebih besar dibandingkan kepalanya serta memiliki pertumbuhan lebih tinggi sebanyak 15% dibandingkan dengan Nirwana generasi sebelumnya.

3. Ikan nila Srikandi (Salinity Resistant Improvement from Sukamandi)

Ikan satu ini berasal dari Sukamandi dan sengaja dibudidayakan di perairan payau yang memiliki kadar garam tinggi atau salinitasnya tinggi. Ikan nila Srikandi memiliki beberapa keunggulan yaitu,

Memiliki ketahanan air dengan kadar salinitas yang tinggi.

Memiliki rasa lebih yang enak.

Lebih cepat berkembang atau tumbuh.

Memiliki protein lebih tinggi dengan kadar 17,6% dibandingkan dengan ikan nila lokal.

Pengeluaran untuk pakan ikan nila Srikandi lebih rendah, karena ikan nila Srikandi memakan pakan alami yang ada di tambak.

Ikan nila Srikandi menjadi salah satu solusi untuk memanfaatkan lahan sub optimal yang ada di sepanjang pesisir Sukamandi.

4. Ikan nila Gesit (Genetically Supermale Indonesian Tilapia)

Ikan nila Gesit tumbuh dengan cepat dalam waktu lima hingga enam bulan ikan nila Gesit bisa mencapai berat sebanyak 600 gram. Ikan nila Gesit mempunyai kromosom YY, sehingga 98 hingga 100% turunan ikan nila Gesit adalah jantan. Ikan nila Gesit juga merupakan hasil dari rekayasa genetika ketiga dari turunan ikan nila GIFT.

 Ikan nila Gesit memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut.

Benih yang dihasilkan 90% nila jantan.

Tumbuh 30% lebih cepat dibanding jenis lain.

Suhu ikan 25 derajat celcius.

Tahan terhadap penyakit.

Lebih aman dikonsumsi.

 5. Ikan nila Larasati ( Nila Merah Strain Janti)

Ikan nila jenis yang kelima ini merupakan hasil dari rekayasa genetik oleh PBIAT Janti, Klaten. Ikan nila Larasati adalah hasil persilangan antara nila hitam dengan nila merah. Ikan nila ini disahkan pada tahun 2009 dan dinilai menyita perhatian, karena memiliki ketahanan daya hidup yang mencapai 90% serta dianggap cepat tumbuh.


Ikan nila Larasati memiliki food conversion ratio lebih rendah dari ikan nila lokal. Pemeliharaan ikan nila Larasati lebih cepat dan ikan ini memiliki daging lebih banyak. Ikan nila Larasati biasa disebut juga sebagai ikan nila janti.

6. Ikan nila Jatimbulan

Ikan nila Jatimbulan memiliki keunggulan pada pertumbuhannya yang cepat dibandingkan ikan nila lain dan memiliki struktur daging yang lebih kenyal.

Nama Jatimbulan berasal dari kata umbulan dari Jawa Timur serta memiliki beberapa keunggulan sebagai berikut.

Tumbuh lebih cepat dan lebih besar.

Memiliki tingkat ketahanan hidup mencapai 85%.

Dapat hidup di air tawar serta payau.

Mampu hidup di perairan dengan kadar garam tinggi.

Tahan pada bakteri Aeromonas hydrophila.

7. Ikan nila Anjani (Andalan Jejaring Nila Indonesia)

Jenis ikan nila yang ketujuh merupakan pembiakan dari Balai Pengembangan Budidaya Ikan Air Tawar atau BPBIAT dari Lombok Timur. Ikan nila Anjani ini menjadi salah satu ikan andalan NTB, dan memiliki beberapa kelebihan sebagai berikut.


Tumbuh cepat dengan rata-rata 1,2 gram per hari.

Memiliki ketahanan terhadap bakteri Streptococcus iniae.

Memiliki tubuh tinggi.

Memiliki tekstur daging yang tebal.


 8. Ikan nila Salina (Saline Indonesia Tilapia)

Ikan nila Salina (Saline Indonesia Tilapia)Ikan nila Salina merupakan ikan nila unggulan yang dibudidayakan oleh BPPT dan disahkan pada tahun 2013. Ikan nila Salina merupakan ikan nila asli dari Indonesia serta memiliki beberapa keunggulan yaitu, sebagai berikut.

Memiliki ketahanan hidup dari dampak global warming.

Dapat hidup di perairan dengan salinitas tinggi yang mencapai 20 hingga 25 Ppt.

Dapat hidup dekat perairan laut atau payau.

Memiliki feed conversion ratio yang rendah atau lebih hemat pakan.

 9. Ikan nila JICA ( Japan for International Cooperation Agency)

Ikan nila JICA ( Japan for International Cooperation Agency) Ikan nila jenis kesembilan merupakan hasil dari donor dari Lembaga donor Jepang, yaitu JICA yang bekerjasama pada tahun 2002 dengan balai budidaya air tawar yang berasa di Jambi, Indonesia.

Ikan nila JICA telah disahkan pada tahun 2004 dan diklaim memiliki pertumbuhan lebih cepat 20% daripada ikan nila GIFT serta memiliki konversi pakan yang rendah. Ikan nila JICA bertubuh hitam dengan sedikit abu-abu serta berwarna putih kekuningan atau putih kehitaman pada bagian bawah sekitar insang.


10. Ikan nila Kunti

Ikan nila KuntiIkan nila Kunti berasal dari Klaten pada tahun 1997, benih ikan nila satu ini berasal dari BBIS Ngrajek. Ikan nila Kunti memiliki warna punggung hitam serta warna putih pada bagian perut.

Ikan nila Kunti mampu mencapai berat 760 gram dan telah disahkan oleh kementrian perikanan dan kelautan pada tahun 2012.

5 Jenis Ikan Paling Menguntungkan Untuk Dibudidaya

5 Jenis Ikan Paling Menguntungkan Untuk Dibudidaya

5 Jenis Ikan Paling Menguntungkan Untuk Dibudidaya

Ikan Paling Menguntungkan Untuk Dibudidaya – Apakah kamu tertarik bisnis budidaya ikan? Tepat sekali, bidang ini menjadi lahan bisnis yang menjanjikan. Namun kamu perlu memilih jenis ikan paling menguntungkan untuk di budidaya dan cara yang tepat melakukannya. Berbicara soal ikan paling menguntungkan untuk di budidaya, jenis Ikan air tawar masih jadi bisnis yang menggiurkan. Menurut laporan Badan Pangan PBB, konsumsi ikan per kapita penduduk dunia diproyeksikan mencapai 19,6 kg per tahun pada tahun 2021.


Sejak tahun 2018, produksi ikan air tawar melebihi produksi ikan tangkapan. Penangkapan ikan berlebih telah mengurangi perikanan tangkap. Itulah sebabnya, ikan di laut semakin lama semakin sulit untuk didapatkan. Selain itu, para peneliti juga sudah memperkirakan bahwa pada tahun 2048 ikan laut tidak bisa ditangkap jika tetap tidak ada perubahan dalam model produksi.


Itu artinya, ada kemungkinan kita tidak bisa menemukan menu menu seafood lagi dengan mudah. Itulah sebabnya produksi ikan air tawar ini perlu ditingkatkan sebagai salah satu substitusi dari keterbutuhan ikan laut. Jadi kita bisa memberi alternatif dan kesempatan bagi biota laut untuk terus berkembang biak.


Indonesia sebagai salah satu negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia merupakan pasar potensial untuk produk hasil laut baik laut maupun air tawar. Apalagi konsumsi ikan per kapita di Indonesia masih sangat rendah dibandingkan konsumsi penduduk negara lain.


Menurut laporan Fisheries and Oceans Canada (KKP), orang Indonesia hanya mengonsumsi 31,5 kg ikan setiap tahun pada tahun 2011. Berbeda jauh dengan konsumsi masyarakat Malaysia yang mencapai 55,4 kg per tahun. Namun rata-rata konsumsi ikan di Indonesia sangat tinggi, sekitar 5,04% per tahun. Sementara rata-rata pertumbuhan konsumsi ikan Malaysia hanya mencapai 1,26 persen per tahun.


Seiring dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia, masyarakat semakin sadar akan pentingnya makan ikan. Konsumsi ikan dapat meningkat lebih lanjut, dan ada juga program konsumsi ikan yang diprakarsai oleh KKP. Di sisi lain, produksi perikanan nasional pada 2011 mencapai 12,39 juta ton. Dari jumlah tersebut, hasil tangkapan mencapai 5,41 juta ton dan produksi perikanan budidaya mencapai 6,98 juta ton.


Budidaya ikan air tawar menyumbang angka 1,1 juta ton dari total perolehan produksi perikanan budidaya di Indonesia. Sedangkan jumlah sisanya adalah budidaya tambak air payau, budidaya di laut, dan budidaya dalam keramba serta bentuk budidaya jaring apung. Produksi budidaya ikan air tawar cukup tinggi, yakni 11 persen setiap tahunnya. Potensi ini menunjukkan bahwa ada keinginan dari masyarakat untuk mengembangkan usaha di bidang ini, terutama budidaya ikan air tawar.


Dalam praktiknya, pertumbuhan produksi budidaya ini tetap berdasarkan peningkatan permintaan pasar. Pasar domestik menyerap lebih dari 70% produksi ikan air tawar. Pulau Jawa merupakan penyerap terbesar ikan air tawar. Hal ini dikarenakan jumlah penduduk Jawa yang sangat besar. Karena kemungkinan itu, konsumsi ikan per kapita di Jawa lebih kecil daripada konsumsi per kapita di luar Jawa, sehingga permintaan di Jawa akan terus meningkat.


Jenis Ikan Paling Menguntungkan Untuk Dibudidaya

1. Ikan Lele

Ikan lele akhir-akhir ini menjadi salah satu jenis ikan yang paling banyak dibudidayakan. Budidaya ikan lele tidak membutuhkan banyak persiapan, kecuali peminatnya yang banyak. Bahkan, di masa pandemi, banyak yang mulai membudidayakan ikan lele dalam ember. Tentu ini merupakan inovasi baru yang perlu dicontoh.


Budidaya ikan lele sekarang menjadi bisnis yang menguntungkan. Hal ini dikarenakan permintaan pasar akan ikan lele sangat tinggi. Hal ini tentu tidak mengherankan mengingat rasa lele yang melimpah dan lezat. Meski semakin banyak bermunculan warung pecel lele, lele menjadi tujuan sebagian besar pemilik rumah makan. Permintaan pasar akan ikan lele juga meningkat, dengan berbagai restoran lele tersebar di berbagai kota besar, menjadikannya ekspor ke seluruh dunia.


Proses budidaya ikan ini tidak hanya mudah tumbuh, tetapi juga memiliki waktu pemeliharaan yang relatif singkat. Proses pertumbuhan ikan lele sangat cepat, dan perawatan ikan ini juga tidak rumit. Jenis ikan ini memiliki peminat yang lebih banyak dibandingkan jenis ikan lainnya. Tidak hanya rasanya yang enak, tetapi juga harganya yang relatif murah dan terjangkau.


2. Ikan Gurame

Ikan Gurame adalah salah satu menu yang paling digemari banyak orang. Jika kamu memutuskan untuk beternak ikan air tawar jenis ini tentu merupakan peluang yang menjanjikan. Dibutuhkan sekitar 10 hingga 11 juta modal untuk memulai membudidayakan ikan konsumsi jenis ini. Modal tersebut kemudian digunakan untuk membangun tambak, membeli benih ikan mas, pakan ikan, obat-obatan dan lainnya.

Modal yang kamu keluarkan sebanding dengan pendapatan yang bisa peroleh. Melihat harga ikan gurame di pasaran, relatif tinggi dan stabil, jadi kamu tidak perlu khawatir jika harga gurame akan anjlok di pasaran. Media yang digunakan untuk membudidayakan ikan gurame tidaklah sulit, yakni cukup membuat kolam dengan terpal atau plastik.


Jika menggunakan material tersebut, kamu akan lebih menghemat biaya. Apakah kamu tertarik bisnis budidaya ikan gurame? Keberhasilan bisnis ikan gurami sendiri tidak terlepas dari peran benih ikan gurame unggulan dan varietas angsa, jepang, blue sapphire dan lainnya.


3. Ikan Mas

Ikan Mas merupakan ikan konsumsi yang mudah dibudidayakan dan sama populernya dengan ikan air tawar lainnya. Ini adalah ikan yang populer karena dagingnya yang empuk dan mudah dimasukkan ke dalam berbagai hidangan. Seperti ikan air tawar lainnya, ikan mas sangat mudah berkembang biak. Harga pasaran cukup terjangkau. Banyak orang yang tertarik untuk membudidayakan jenis ikan yang dapat dimakan ini karena perawatannya yang tidak sulit.


Tidak hanya dapat dimakan, tetapi juga dapat digunakan sebagai ikan hias atau ikan peliharaan. Pastinya kamu sering melihat orang yang memelihara ikan mas di halaman depan bukan? Oleh karena itu, jenis ikan ini berpotensi menjadi peluang bisnis yang menjanjikan. Jenis ikan air tawar ini biasanya ditemukan di habitat air tawar dan tidak terlalu dalam. Jenis Ikan Mas bisa bertahan hidup di ketinggian 150 sampai 600 meter di atas permukaan air laut. Sama halnya dengan jenis ikan nila, ikan mas juga dapat kamu temui di perairan payau.


Ikan mas masuk dalam golongan ikan omnivora yang merupakan jenis ikan pemakan segala. Namun, makanan utama dari ikan ini adalah tumbuhan dan jenis binatang kecil yang berada di dasar perairan tempat mereka. Ada beberapa jenis Ikan mas, seperti jenis yang bisa dikonsumsi dan ada yang bisa dijadikan ikan hias.


4. Ikan Mujair

Seperti jenis ikan air tawar lainnya, ikan mujair juga enak untuk disantap. Maka tidak heran jika banyak orang yang ingin memakan ikan ini dan mengubahnya menjadi hidangan favorit mereka. Selain itu, memiliki tekstur daging yang enak dan empuk. Ikan mujair juga tinggi protein hewani dan cocok untuk pertumbuhan anak-anak. Oleh karena itu, banyak orang yang tertarik untuk membudidayakan jenis ikan ini dan menjadikannya sebagai bisnis. Ikan mujair ini dipanen relatif cepat dan membutuhkan sedikit modal.


Tidak ada teknik khusus untuk membudidayakan ikan mujair. Gunakan saja kolam biasa dan jangan terlalu sering memberi makan. Mengapa demikian? Karena pemberian pakan yang sering dapat mempengaruhi kualitas air kolam. Modal yang dibutuhkan untuk membangun bisnis ini tidak terlalu besar, jadi bisa disimpulkan bahwa bisnis budidaya ikan mujair sangat potensial.


5. Ikan Nila

Ikan nila adalah salah satu jenis ikan yang banyak tersedia di berbagai tempat makan ataupun restoran. Hal ini karena ikan jenis ini memiliki cita rasa yang lezat dan banyak disukai orang. Itulah sebabnya banyak restoran yang menyajikan ikan nila sebagai hidangan unggulan mereka. Nila adalah salah satu ikan yang banyak peminatnya. Jadi jika kamu ingin mencoba budidaya ikan nila, tidak ada salahnya.


Proses pengembangbiakan ikan ini tidak memerlukan keahlian khusus dan perawatannya pun tidak sulit. Ikan ini adalah kerabat dari ikan mujair, sebab, kedua ikan tersebut memiliki sifat yang hampir sama. Kedua ikan dapat dengan mudah beradaptasi dengan lingkungan tambak. Selain itu, proses pemuliaan sangat cepat dan mudah. Dari segi harga sendiri, ikan nila merupakan ikan air tawar dengan harga pasar yang relatif tinggi.

Kamis, 25 November 2021

Ukuran diameter lobang as pada Kopel SS



Ukuran diameter lobang AS pada Kopel Stainless

Ukuran diameter lobang AS pada Kopel Stainless

Kopel atau Movable Joint Wangjia aerator Terbuat dari bahan Cast iron dan Stainless

Kompatible dengan semua jenis Kincir dengan diameter as standar

Kopel stainless memiliki 6 baut pengancing sehingga lebih kuat dan kokoh dengan bahan dasar karet

dan dua kopel kiri dan kanan + baut stainless.




Selasa, 08 Juni 2021

KINCIR MINI

KINCIR MINI

KINCIR MINI 


Kian terbatasnya sumber daya alam dari perikanan tangkap membuka peluang usaha budidaya perikanan untuk terus berkembang. Nelayan yang tinggal di daerah pesisir punya peluang untuk mengembangkan usaha budidaya udang yang membutuhkan sumber air payau. atau budidaya skala rumahan yang bisa menggunakan sistem kolam bundar di halaman anda

 

nelayan seharusnya bisa diarahkan untuk mulai melirik usaha budidaya yang prospektif seperti budidaya udang dan ikan. “Misal ketika paceklik atau musim badai dimana tidak ada kegiatan ekonomi penangkapan, maka dengan berbudidaya dapat dijadikan solusi penambahan ekonomi,”

 

budidaya udang bisa dilakukan mulai dari skala tradisional, semi intensif, sam­pai intensif. Nelayan tradisional bisa memulai usaha budidaya dari skala kecil kemudian se­cara bertahap ditingkatkan skalanya. “Pengembangan usaha budidaya di daerah pesisir dapat meningkatkan ekonomi kerakyatan terutama nelayan tradisional,”

 

budidaya udang dan ikan mulai dari skala semi intensif membutuhkan modal produksi yang cukup tinggi mulai dari pakan, listrik, dan lainnya. Namun jumlah modal yang dikeluarkan sebanding dengan keuntungan yang didapatkan. “Petambak perlu membuat terobosan dalam banyak hal, termasuk efisiensi biaya jika produknya ingin semakin kompetitif di pasar,”.

 

Kincir Minipadd 380 watt

 

Sebagai pelaku penyedia prasarana dan sarana perikanan, Pusat Kincir (Satprotam) menghadirkan produk pendukung sarana tambak udang seperti kincir air yang berkualitas dan hemat energi listrik. Biaya listrik yang tinggi bisa membuat keuntungan yang diperoleh petambak kian menipis.

 

Penggunaan kincir pada budidaya udang dan ikan sangat penting untuk menunjang ke­cukupan oksigen di kolam. Namun pemakaian yang tak cermat dapat menyebabkan naiknya biaya produksi, dalam hal ini penggunaan energi listrik. Karena itu pemilihan model kincir menjadi sangat penting.

 

Sentuhan teknologi dan listrik itu penting, “Budidaya yang dilakukan oleh para petani /istri nelayan dalam skala rumah tangga, itulah yang kini kami dukung, maka dari itu Pusat Kincir menciptakan kincir Mini,” terangnya. Kincir Minipadd adalah terobosan ter­baru untuk budidaya skala rumah tangga, terdiri dari dua macam yaitu berkapasitas 380 watt dan 500 watt. “Minipadd sangat hemat energi, membutuhkan energi yang kecil, jadi tepat untuk implementasi budidaya kecil, sehingga budidaya tidak hanya untuk para pemodal besar, tapi bisa dijalankan juga oleh kebanyakan pembudidaya kerakyatan,” 

 

Hanya dengan menggunakan satu Minipadd dapat mengelola area kolam sekitar 100 – 200 meter persegi. “Untuk nelayan tradisional akan mempunyai budidaya skala rumah tangga, mereka bisa berkelompok dengan listrik yang murah,”

 


 

Rabu, 28 April 2021

Agen Kincir Bantul

Agen Kincir Bantul
Agen Kincir Bantul

Kabupaten Bantul terletak di sebelah Selatan Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, berbatasan dengan Sebelah Utara      : Kota Yogyakarta dan Kabupaten Sleman

Sebelah Selatan   : Samudera Indonesia

Sebelah Timur     : Kabupaten Gunung Kidul

Sebelah Barat      : Kabupaten Kulon Progo

Kabupaten Bantul terletak antara 07° 44' 04" - 08° 00' 27" Lintang Selatan dan 110° 12' 34" - 110° 31' 08" Bujur Timur.

Luas wilayah Kabupaten Bantul 508,85 Km2 (15,90 5 dari Luas wilayah Propinsi DIY) dengan topografi sebagai dataran rendah 140% dan lebih dari separonya (60%) daerah perbukitan yang kurang subur, secara garis besar terdiri dari :

Bagian Barat, adalah daerah landai yang kurang serta perbukitan yang membujur dari Utara ke Selatan seluas 89,86 km2 (17,73 % dari seluruh wilayah).

Bagian Tengah, adalah daerah datar dan landai merupakan daerah pertanian yang subur seluas 210.94 km2 (41,62 %).

Bagian Timur, adalah daerah yang landai, miring dan terjal yang keadaannya masih lebih baik dari daerah bagian Barat, seluas 206,05 km2 (40,65%).

Bagian Selatan, adalah sebenarnya merupakan bagian dari daerah bagian Tengah dengan keadaan alamnya yang berpasir dan sedikir berlagun, terbentang di Pantai Selatan dari Kecamatan Srandakan, Sanden dan Kretek.

Kabupaten Bantul terdiri dari 17 Kecamatan, 75 Desa, 933 Dusun. karena letak Geografis kabupaten Bantul yang berada di kawasan pesisir sehingga sangat cocok untuk pengembangan budidaya tambak Udang bersama dengan Kabupaten Kulonprogo, kawasan Bantul bisa menjadi sentra budidaya Udang untuk menopang pendapatan asli daerah. untuk mendukung program ini Pusat Kincir telah hadir di kawasan ini untuk memberikan support pengadaan barang khususnya Peralatan sarana Produksi tambak seperti Kincir Tambak, Spare-Part Kincir, Pompa tambak, dan sebagainya.

Untuk No Contact Pusat Kincir Bantul (081319377529)


Jumat, 23 April 2021

Sistem Kerja Ruang pendingin

Sistem Kerja Ruang pendingin
Sistem Kerja Ruang pendingin

Setelah udang selesai di Panen oleh Petambak siap di kirim ke pengepul atau ke Pabrik Udang, dalam rantai pasokan Industri pengolahan Udang maupun Ikan diperlukan dukungan ruang pendingin seperti Coldstorage, 

dalam artikel ini kita siap membahas pengertian dan perbedaan dari Refrigerasi, Refrigerant dan Refrigerator. Refrigerasi adalah suatu sistem yang memungkinkan untuk mengatur suhu sampai mencapai suhu di bawah suhu lingkungan. Penggunaan refrigerasi sangat dikenal pada sistem pendingin udara pada bangunan, transportasi, dan pengawetan suatu bahan makanan dan minuman. Refrigerant adalah liquid atau cairan pendingin yang digunakan dalam system pendingin maupun air conditioner. Refrigerator adalah suatu alat pendingin yang berfungsi sebagai alat untuk menurunkan suhu / temperatur udara maupun ruang (umumnya), bisa juga alat ini berfungsi untuk mendinginkan suatu alat (khususnya) contoh : kulkas, chiller, freezer, coldstorage dan lain-lain.

Pertama sistem kerja Cold Storage di mulai dengan masuknya refrigerant ke kompresor melalui pipa (intake) lalu di dalam kompresor refrigerant berwujud gas, bersuhu rendah. Di kompresor refrigerant di kondisikan tetap berwujud gas tapi memiliki tekanan dan suhu tinggi. Hal tersebut bisa dilakukan karena kegunaan kompresor didalam sistem refrigerasi, yaitu memompa menaikkan tekanan refrigerant dan kompresor dapat menghisap gas serta mengkonfersikan refrigerant dari tidak bertekanan & bersuhu rendah menjadi bertekanan tinggi & bersuhu tinggi. Lalu refreigerant yang sudah di rubah dipompa dan di alirkan menuju kondensor.

Lalu refrigerant masuk ke kondensor. Didalam kondensor wujud refrigerant diubah dari berwujud gas, bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi menjadi berwujud cair, bertekanan tinggi dan bersuhu rendah. Karena refrigerant di dalam kondensor menggalami proses kondensasi atau Pengembunan/kondesasi adalah perubahan wujud benda ke wujud yang lebih padat, seperti gas (atau uap) menjadi cairan. Kondensasi terjadi ketika uap didinginkan menjadi cairan, tetapi dapat juga terjadi bila sebuah uap dikompresi (tekanan ditingkatkan) menjadi cairan, atau mengalami kombinasi dari pendinginan dan kompresi.

Selanjutnya refrigerant di salurkan ke liquid receiver. Kegunaan alat ini adalah untuk menampung sementara cairan refrigerant yang keluar dari kondensor, agar refrigerant yang mengalir ke katup ekspansi semuanya berbentuk cairan. Pemasangan reciver di pasang setelah kondensor dan sebelum filter drier. kegunaan filter drier adalah sebagai penyaring dan menyerap kotoran saat refrigerant keluar dari liquid receiver. Lalu wujud refrigerant cair yang bersuhu rendah tetapi bertekanan tinggi menuju ke moisture indicator, berfungsi untuk melihat kualitas refrigerant dan sirkulasi refrigerant dalam sistem, didalam moisture indicator terdapat 2 indikator yaitu kuning (Indikator yang menandakan bahwa pada sistem ada uap air tapi perlu di vakum, dan berbentuk uap) dan hijau (Indikator yang menandakan bahwa pada sistem tidak ada uap air).

Setelah itu refrigerant menuju solenoid valve. solenoid valve berfungsi untuk mengalirkan dan juga menghentikan laju refrigerant secara otomatis saat sistem sudah mencapai suhu yang di setting. jika solenoid valve tidak bekerja dengan semestinya ada yang namanya shut-off valve itu berfungsi untuk menutup atau menghentikan laju refrigerant secara manual apabila selenoid valve tidak bekerja. Lalu refrigerant menuju ke Katup ekpansi (TXV) fungsinya mengabutkan refrigerant sebelum masuk ke evaporator. Proses itu menurunkan suhu dan tekanan refrigerant yang dari kondensor yang sebelumnya refrigerant berwujud cair, bersuhu rendah dan bertekanan tinggi berubah menjadi berwujud gas, bersuhu rendah dan bertekanan rendah.

Refrigerant yang telah berubah menjadi berwujud gas, bersuhu rendah dan tekanan rendah masuk ke pipa-pipa evaporator, fungsi dari evaporator adalah untuk menyerap udara suhu panas di dalam cold storage dan menghembuskannya lagi namun berupa udara dingin, karena udara didalam evaporator akan melewati pipa-pipa evaporator yang terdapat refrigerant bersuhu rendah. Proses ini berulang-ulang dan terus menerus sampai suhu di dalam cold storage sesuai dengan keinginan.

Jumat, 02 April 2021

Nano Bubble Fresh water

Nano Bubble Fresh water

SEKILAS TENTANG NANOBUBBLE


Nanobubble Indonesia adalah perusahaan manufaktur teknologi nanobubble pertama di Indonesia untuk pemanfaatan di bidang budidaya perikanan air payau dan air tawar. Teknologi kami menghasilkan gelembung berukuran nano (70-200 nm) untuk dapat secara signifikan meningkatkan kandungan gas (oksigen, karbondioksida, nitrogen, dll) di dalam ekosistem perairan. Perusahaan kami telah digunakan di sekitar 15 wilayah tambak/kolam kecil di Indonesia dan ekspor ke 2 negara (Malaysia & Korea). Kami senantiasa berkomitmen mengembangkan teknologi nano yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat luas untuk banyak sektor strategis di Indonesia dan Dunia.

Generator Nanobubble Freshwater (Nanofresh)  merupakan mesin yang menghasilkan gelembung air dan gas berukuran mikro-nanometer (~ 200 nanometer) di kolom perairan sehingga mampu meningkatkan kandungan oksigen terlarut di dalam air secara optimum. 

Nanofresh didesain dengan ukuran yang relatif mini (33x30x30 cm) dan menghasilkan debit air sebesar 30-40 LPM. Mesin ini mampu menghasilkan air nanobubble dengan kandungan oksigen terlarut sebesar 10-20 ppm.

Nanofresh dapat diaplikasikan pada berbagai komoditas perikanan air tawar seperti budidaya ikan sistem kolam terpal (ikan nila, lele, dll), kolam pemeliharaan ikan hias (ikan koi, koki, arwana dll), dan budidaya udang galah/lobster air tawar dengan cakupan area maksimum 50 m2.



BACA JUGA :




Kegunaan Kincir Tambak

 

Kegunaan Kincir Tambak

Kegunaan Kincir Tambak

Kegunaan Kincir Tambak

Peternakan udang itu sendiri adalah merupakan ekosistem di perairan buatan maupun alam tertutup yang membutuhkan perlakuan teknis budidaya yang dapat merangsang proses fisika, kimia dan biologi untuk menyeimbangkan ekosistem perairan. Keseimbangan ekosistem kolam tambak diharapkan bisa menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman bagi udang seperti pada ekosistem alami.

Salah satunya yang memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan kondisi perairan tambak (terutama pada budidaya udang skala intensif) seperti yang disebutkan di atas adalah kincir air. Pemahaman dasar yang berkaitan dengan peran dan fungsi kincir air pada operasi tambak udang sangat dibutuhkan, sehingga roda air bisa memainkan peran optimal.

Fungsi kincir air itu sendiri di perairan buatan adalah untuk menciptakan aerasi. Aerasi adalah proses peningkatan kandungan oksigen di lingkungan air, dengan tujuan membuat organisme hidup di dalamnya tumbuh lebih sehat dan cepat.

Nutrisi atau pakan yang Anda tambahkan ke kolam menyebabkan meningkatnya kebutuhan oksigen di dalam air, terutama pada cuaca panas dimana tingkat DO (oksigen terlarut) lebih rendah, dan dapat menyebabkan kondisi yang dapat membunuh pertumbuhan udang dan pertumbuhan alga semakin meningkat.

Itu sebabnya dibutuhkan waterwheel/kincir air yang berguna untuk:

  1. 1. Menciptakan air buatan dibuat lebih alami dan membuat tingkat DO di perairan secara teratur untuk menstabilkan proses biologis di sekitarnya.

  2. 2. Membantu penyebaran obat jika ada perawatan kimia.

  3. 3. Membantu dalam proses pencampuran karakteristik antara perairan kolam lapisan atas dan bawah.

  4. 4. Membantu dalam proses pemupukan air.

  5. 5. Membantu mengarahkan kotoran dasar tambak ke pembuangan pusat, sehingga mempermudah dalam proses pembersihan dasar kolam.

  6. Kami menawarkan Kincir air tambak dengan berbagai type :

  7. - Kincir tambak 1hp-1ph

  8. - Kincir tambak 1hp-3ph

  9. - Kincir tambak 2hp-3ph

  10. - Nano Bubble Jet

  11. - Sparepart Kincir : Dinamo, Gearbox, Pillow block, Movable Joint, Kipas, Pelampung. Gear, dan lainnya.

  12. Untuk Informasi Klik

  13. www.tokopedia.com

Selasa, 17 November 2020

Budidaya Udang Vaname di rumah

Budidaya udang vaname bisa menjadi peluang usaha bagi para pemula yang ingin terjun ke dunia bisnis. Terlebih, usaha ini memerlukan modal kecil, tetapi untungnya melimpah!

Seiring berjalannya waktu, semakin banyak para wirausaha yang berhasil di bidangnya masing-masing.

Ini dikarenakan bisnis mandiri yang semakin ke sini semakin merajalela.

Salah satu bisnis mandiri yang sedang digeluti banyak orang adalah budidaya udang vaname air tawar.

Udang vaname atau whiteleg shrimp adalah jenis udang yang hidup di air tawar.

Vaname merupakan jenis udang yang sering dipakai untuk beragam jenis hidangan.

Itulah mengapa kehadirannya sangat dibutuhkan di pasar.

Dengan permintaan pasar yang tinggi, peluang untung pun otomatis semakin tinggi.

Enggak usah takut ribet, budidayanya bisa kamu lakukan di rumah, kok.

Penasaran bagaimana cara ternak udang vaname?

Langsung saja ikuti langkah di bawah ini!

Cara Budidaya Udang Vaname Air Tawar

1. Persiapkan Lokasi Budidaya Udang Vaname

Sebelum memulai ternak udang vaname, kamu harus sudah mempersiapkan tempat strategis.

2. Berantas Hama Sebelum Budidaya Udang Vaname

Hama bisa datang kapan saja. Munculnya hama pada kolam udang bisa menghambat pertumbuhan ternak dan mengundur waktu panen.

3. Tips Pengisian Air di Kolam Udang

Ukuran kolam udang vaname bisa disesuaikan dengan jumlah ternak.

Semakin banyak udang tentu saja ukuran kolam harus semakin besar.

Sebelum diisi oleh udang, kamu harus mengisi kolam dengan takaran air yang cukup.

Isi air sampai mencapai setengah tinggi kolam dan biarkan selama 1 sampai 2 minggu sebelum diisi bibit udang.

4. Tips Memilih Bibit Unggul Udang Vaname

Memilih bibit unggul udang vaname tidak mudah.

Tampilan bibit udang sama dan ukurannya pun hampir seragam.

Namun, ada beberapa cara memilih bibit unggul.

Berikut adalah ciri-cirinya:

Ukurannya lebih besar dari bibit lain

Bentuk tubuh panjang dan ramping

Warna bibit lebih jernih dan tidak diselimuti lumut

Lebih lincah dari bibit udang lainnya

5. Cara Menebar Bibit Udang Vaname

Langkah budidaya udang vaname berikutnya adalah menebar bibit.

Penebaran bibit lebih baik dilakukan di sore hari dengan temperatur cuaca yang tidak terlalu panas.

Setelah itu, pastikan suhu air kolam juga tidak terlalu panas.

Periksa suhunya menggunakan termometer.

Suhu normal seharusnya berada pada 10 sampai 15 derajat Celsius.

Tebar bibit dengan cara aklimatisasi agar bibit merasa nyaman dengan suhu air.

Caranya, masukkan bibit ke dalam kantong dan simpan di sisi kolam.

Padat tebar bibit berkisar antara 100 sampai 125 ekor per meter kuadrat.

6. Pemberian Pakan Udang

Pemberian pakan disesuaikan dengan perkembangan budidaya udang vaname.

Berikan pakan sebanyak 2 sampai 3 kali sehari.

Semakin besar ukuran udang di dalam kolam, semakin banyak pakan yang harus diberikan.

Frekuensi pemberian pakan maksimal 6 kali sehari.

7. Pengunaan Kincir air untuk dissolved oxygen serta produk pendukung budidaya lainnya

8. Proses Panen Udang Vaname

Setelah mencapai 4 atau 5 bulan, hasil budidaya udang vaname sudah bisa dipanen.

Berat udang vaname yang layak jual biasanya sebesar 15 sampai 25 gram per ekor.

Panen dilakukan di malam hari untuk menjaga mutu udang vaname.

Adapun cara panen udang vaname sebagai berikut:

Cuci udang dari lumpur dan sisa makanan yang menempel di badan.

Sortir udang vaname berdasarkan ukuran.

Timbang berat udang (semakin berat dan besar semakin mahal).

Masukkan udang ke dalam boks container yang sudah diisi dengan es agar selalu segar.


Rabu, 24 April 2019

Kualitas Benur

Peningkatan kualitas indukan dan benur udang terus dilakukan dengan berbagai cara, termasuk penyebarannya perlu diperketat guna meminimalisir ancaman penyakit

Dalam proses budidaya udang, benur yang berkualitas memegang peranan yang sangat penting. Benur merupakan sebutan untuk benih udang, baik itu udang vannamei, windu (tiger prawn), margeunsis (jerbung), dan lain-lainnya. Dalam budidayanya, semua dimulai dari unit pembenihan, perawatan larva dan pemeliharaan induk udang atau yang umum dikenal dikalangan pembudidaya sebagai hathcery.

Hatchery berfungsi memproduksi benur berkualitas dan juga berperan sebagai proteksi masuknya suatu penyakit ke dalam negara yang melakukan budidaya udang. Lantas, bagaimana kondisi benur di dalam negeri dan apa upaya pelaku usaha hatchery lakukan untuk menghasilkan benur berkualitas?
 
Ditemui dalam kegiatan sarasehan Shrimp Club Indonesia (SCI) chapter Jawa Barat (Jabar) dan Banten, Suryana selaku Head Office hatchery udang PT Suri Tani Pemuka wilayah Indramayu, Jabar menyampaikan gambaran kondisi produksi benur dalam negeri. Menurut Suryana, perkembangan benur di dalam negeri sangatlah pesat, dimana dulu kala banyak yang coba-coba membenihkan sediri, namun didapati hasilnya kurang memuaskan karena waktu pemeliharaannya yang lebih lama, dan kualitas benur yang mudah terserang penyakit.
 
Lalu, katanya, sejak masuknya udang vannamei ke Indonesia, perkembangan usaha pembenihan udang kini lebih baik. Hal ini karena beberapa perusahaan besar mulai berkontribusi ke arah sana, mendatangkan indukan dengan kualitas baik, dan juga menghasilkan benur yang baik.

Sumber Indukan
Menurut Suryana, hingga saat ini, perkembangan produksi benur semakin pesat dibandingkan dahulu pada saat ada yang mencoba-coba membenihkan sendiri. Sejak masuknya vannamei ke Indonesia, ini dapat dilihat dari produsen-produsen benur yang berlomba-lomba untuk menghasilkan benur dengan kualitas terbaik. “Kita terus melakukan perbaikan-perbaikan (improvement), baik dari sisi daya tahan, pertumbuhan cepat, dan lain-lain,” ungkap Suryana di sela-sela  acara tersebut kepada TROBOS Aqua.

Ia menjelaskan, dalam melakukan peningkatan kualitas benur ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Pertama, sumber indukan yang berkualitas dimana bukan hanya dilihat dari kenampakan fisik induk vannamei yang bagus dan proposional saja, namun perlu juga dilihat dari kesehatannya genetiknya, sehingga benar-benar dipastikan sehat dan bebas dari penyakit.

Senada dengan Suryana, Farshad Shishehchian selaku Chief Executive Officer Blue Aqua Internasional (produsen induk udang vannamei) ikut angkat bicara mengenai pentingnya induk udang vannamei yang sehat. Dalam mengadakan induk atau calon induk perlu disertai adanya surat keterangan bahwa induk atau calon induk tersebut bebas dari berbagai macam penyakit.
 
Hal ini karena dengan demikian benur yang dihasilkan nantinya juga akan bebas dari penyakit yang kini banyak dikenal dengan istilah Specific Pathogen Free (SPF). “Kami mendatangkan calon induk dari Hawai yang merupakan hasil dari penelitian Ocean Institute, Amerika Serikat (AS). Mereka melakukan pengembangan indukan dengan perkawinan-perkawinan silang induk vannamei yang berasal dari Hawai, Sehingga didapati vannamei yang mempunyai pertumbuhan baik,” terang Farshad.

Bicara mengenai induk udang vannamei, Ricky Liduan Kho, yang namanya sudah tidak asing lagi sebagai petambak udang kawakan dari daerah Medan mengungkapkan, saat ini kita masih ketergantungan dengan induk vannamei asal Hawai. Kemudian, hingga saat ini hanya ada satu perusahaan di sana yang menjadi penyuplai tunggal indukan ke Indonesia.

Jadi, lanjut Ricky, apabila kini ada perusahaan lain yang mencoba mendatangkan induk vannamei, haruslah benar-benar jelas asal usulnya. “Tidak hanya benur yang memerlukan uji polymerase chain reaction (PCR), namun calon induk atau indukan juga wajib dilakukan tes tersebut sehingga dinyatakan SPF,” tegas Ricky.

Benur Kunci
Benur yang dihasilkan hatchery, kata Ricky, merupakan salah satu kunci keberhasilan dalam proses budidaya udang. Mengenai upaya peningkatan kualitas benur ia menyambut baik adanya upaya tersebut. Harapannya, bahwa hatchery harus benar-benar melakukan sampling terhadap benur yang dihasilkan, dan memperketat pengujian.
 
Hal ini karena, ia sebagai petambak sangat merasakan betul apabila benur yang dihasilkan kurang baik. “Saya berharap peningkatan kualitas benur terus ditingkatkan agar petambak dalam budidaya tidak merasakan kerugian dari benur yang kurang baik,” kata Ricky.

(TROBOS AQUA)

Faktor utama dalam memilih lokasi tambak udang

Ada beberapa faktor teknis dan non teknis sebagai syarat utama dalam memilih lokasi tambak udang agar hasil yang diperoleh lebih optimal. Seorang tim expert dari perikanan IPB menuturkan beberapa faktor tersebut.

1. Terletak di daerah pantai
Lokasi tambak udang harus terletak di daerah dekat pantai. Mengapa? Karena daerah dekat pantai menyediakan kebutuhan yang baik untuk kehidupan komoditas tambak. Daerah Pantai Utara Jawa (Pantura) memiliki fluktuasi pasang surut sekitar 2-3 m, mempunyai jenis tanah bertekstur lumpur liat dan berpasir, serta merupakan tempat bertemunya air tawar dan laut dengan kapasitas yang cukup besar. Hal ini sangat dibutuhkan dalam membangun ekosistem yang cocok untuk udang vaname .

2. Memiliki Greenbelt
Mungkin green belt adalah istilah yang jarang didengar oleh masyarakat perkotaan. green belt merupakan sebutan bagi kawasan hutan mangrove di sekitar pesisir pantai. Hal ini dibutuhkan karena tanah yang ditumbuhi oleh tumbuhan-tumbuhan bakau biasanya subur dan cocok untuk areal pertambakan. Disamping itu, vegetasi mangrove berfungsi menahan air pasang sehingga tidak menggerus tanah sekitar lokasi tambak. Dan yang tidak kalah penting adalah, green belt menjadi benteng utama apabila terjadi bencana alam seperti halnya tsunami. Hal ini tentu saja menjadi salah satu mitigasi resiko bencana alam secara alami.


3. Terdapat sumber listrik
Sumber listrik menjadi salah satu kebutuhan tambak udang semi intensif . Walaupun pada kenyataannya, udang dapat hidup dalam tambak tradisional sekalipun. Mengapa harus semi intensif ? Karena tambak udang jenis ini tidak terlalu bergantung pada alam dan pengelolaannya sudah memanfaatkan teknologi agar hasil tambak jadi lebih optimal. Selain itu, tambak udang semi intensif memberi kesempatan untuk memanfaatkan teknologi pertanian berbasis Internet of Things atau IoT yang lebih luas lagi.

4. Dekat dengan sumber tenaga kerja, karena tambak udang membutuhkan tenaga kerja atau SDM yang handal dan paham betul mekanisme dunia pertambakan dari hulu sampai ke hilir .

5. Dekat dengan sentra perekonomian masyarakat
Selain sebagai faktor pendukung, kedua faktor terakhir diatas dapat kita sebut juga sebagai faktor sosial yang cukup penting mengingat dampak sosial yang tinggi juga menjadi fokus utama. Lokasi tambak udang yang sejak lama merupakan sentra perekonomian masyarakat adalah hal yang menarik. Berkat program revitalisasi tambak udang oleh kementrian kelautan dan perikanan. sangat membantu warga lokal untuk terlibat dalam budidaya tambak udang.



 
Blogger Templates